Jantung adalah salah satu organ paling penting bagi manusia. Dalam jantunglah, semua sendi kehidupan manusia dijalankan. Jantung yang mengalami kelainan akan berisiko kematian bagi penderitanya. Masalah kesehatan jantung adalah masalah serius yang harus segera diobati.
Dengan semakin berkembangnya teknologi dan ilmu kedokteran sekarang ini, berbagai permasalahan yang menyerang organ jantung manusia kini dapat diatasi. Pada kasus penyakit jantung yang parah dan mempunyai resiko kematian tinggi, cara yang dapat ditempuh untuk mengobatinya adalah dengan cangkok jantung.
Cangkok jantung atau transplantasi jantung adalah proses pembedahan yang dilakukan pada jantung, di mana jantung orang yang sakit diganti dengan jantung dari donor atau jantung orang lain. Tujuannya adalah untuk mengganti atau memperbaiki fungsi pembuluh darah yang menyempit dan membuat aliran darah ke jantung menjadi lancar.
Christiaan Barnard adalah dokter pertama yang melakukan operasi cangkok jantung manusia pada tahun 1967. Operasi yang berlangsung selama sembilan jam dengan sebuah tim berjumlah tigapuluh orang ini berjalan dengan sukses. Meskipun pada akhirnya pasien cangkok jantung hanya mampu bertahan hidup 18 hari, namun hal itu sudah menjadi lonjakan yang luar biasa dalam ilmu kedokteran. Dari tahun ke tahun harapan hidup penderita penyakit jantung yang melakukan cangkok jantung terus meningkat karena peralatan yang dipakai juga semakin canggih.
Cangkok jantung merupakan sebuah prosedur pembedahan dalam ilmu kedokteran yang dilakukan dengan cara mengganti jantung orang yang mengalami gagal fungsi jantungnya dengan jantung lain dari orang lain/ donor yang memenuhi persyaratan-persyaratan tertentu.
Operasi cangkok jantung dapat secara drastis meningkatkan harapan dan kualitas hidup seseorang. Proses cangkok jantung adalah salah satu operasi yang paling sulit di dunia. Di samping biayanya yang sangat mahal, operasi cangkok jantung ini juga mempunyai risiko yang sangat tinggi bagi yang menjalaninya. Oleh karenanya, operasi ini hanya dilakukan pada pasien yang mengalami gagal jantung stadium akhir dan mempunyai harapan hidup kurang dari satu tahun. Cangkok jantung terpaksa dilakukan apabila obat-obatan atau terapi tidak lagi bisa membantu para pasien kelainan jantung.
Baca juga : Jika Tubuh Sehat Traveling Lancar
Tingkat keberhasilan operasi cangkok jantung pada manusia bergantung dengan beberapa faktor diantaranya : usia, riwayat kesehatan, faktor genetik dan lain-lain. Semakin tua usia pasien semakin tinggi resiko kegagalan cangkok jantungnya. Jika operasi berhasil dilakukan, harapan hidup pasien juga semakin tinggi.
Cangkok jantung atau transplantasi jantung adalah proses pembedahan yang dilakukan pada jantung, di mana jantung orang yang sakit diganti dengan jantung dari donor atau jantung orang lain. Tujuannya adalah untuk mengganti atau memperbaiki fungsi pembuluh darah yang menyempit dan membuat aliran darah ke jantung menjadi lancar.
Christiaan Barnard adalah dokter pertama yang melakukan operasi cangkok jantung manusia pada tahun 1967. Operasi yang berlangsung selama sembilan jam dengan sebuah tim berjumlah tigapuluh orang ini berjalan dengan sukses. Meskipun pada akhirnya pasien cangkok jantung hanya mampu bertahan hidup 18 hari, namun hal itu sudah menjadi lonjakan yang luar biasa dalam ilmu kedokteran. Dari tahun ke tahun harapan hidup penderita penyakit jantung yang melakukan cangkok jantung terus meningkat karena peralatan yang dipakai juga semakin canggih.
Cangkok jantung merupakan sebuah prosedur pembedahan dalam ilmu kedokteran yang dilakukan dengan cara mengganti jantung orang yang mengalami gagal fungsi jantungnya dengan jantung lain dari orang lain/ donor yang memenuhi persyaratan-persyaratan tertentu.
Operasi cangkok jantung dapat secara drastis meningkatkan harapan dan kualitas hidup seseorang. Proses cangkok jantung adalah salah satu operasi yang paling sulit di dunia. Di samping biayanya yang sangat mahal, operasi cangkok jantung ini juga mempunyai risiko yang sangat tinggi bagi yang menjalaninya. Oleh karenanya, operasi ini hanya dilakukan pada pasien yang mengalami gagal jantung stadium akhir dan mempunyai harapan hidup kurang dari satu tahun. Cangkok jantung terpaksa dilakukan apabila obat-obatan atau terapi tidak lagi bisa membantu para pasien kelainan jantung.
Baca juga : Jika Tubuh Sehat Traveling Lancar
Tingkat keberhasilan operasi cangkok jantung pada manusia bergantung dengan beberapa faktor diantaranya : usia, riwayat kesehatan, faktor genetik dan lain-lain. Semakin tua usia pasien semakin tinggi resiko kegagalan cangkok jantungnya. Jika operasi berhasil dilakukan, harapan hidup pasien juga semakin tinggi.